Wednesday, February 28, 2007

Kemarau

Kemarau bulan ini

Adalah akhir sebuah penantian

Yang terasa begitu pedih...panjang

Kemarau bulan ini

Mengubah isi hati yang telah ada

Di sela isi hati jiwa dan nuraniku

Dalam sepi...kan kugapai angan dan harapan

Satu...ketika rasa itu ada

Ketika menjelang fajar tiba

Segalanya kan kututup dengan rasa itu

Ya...rasa yang sempat hilang

Saat ini ada yang masih redup

Dalam kesendirian

Yang butuh kesabaran...

Saat ini ada yang masih basah

Saat terungkap segala yang pernah ada...

Mungkin tatkala kita bernaung di satu sisi

Yang sama dan terarah dalam harapan

Kemarau bulan ini

Telah mengubur yang membakar

Telah meredam yang mencuat

Telah mengobati yang terluka

Dengan belaian kasih

Mungkin dengan satu pertanyaan

Kali ini ada yang tak pernah terlahir

Kelalaian dan kasih sayang

Adalah satu dan kesekian kalinya

Yang pernah tersingkir untuk digapai…

Apakah aku merupakan bagian dari perjalanan

Ataukah akhir dari…petualanganmu…?


Tanda kasih untuk yang tak pernah menjadi "kekasih"

Bogor, Juni 1996

1 comment:

Anonymous said...

Aduuuuhh...mendalam banget nih puisi. ga kebayang deh kisah kasih tak sampainya. Satu kata buat kamu Eldar : Keciannnnnnnnnnnnn dech looo !!! hehehe...sorry becanda. salut..salutt