Ada yang luut kurebut dari tanganmu
sejarah bertautan hitam dan putih
berawal dari kebekuan dan kebisuan
yang membawa persoalan ganjil menjadi larut
Segala bahasa telah sirna
jalan-jalan membusuk dicatatanku yang membisu
suara kitapun dibiarkan melaju dalam arus waktu
yang bergerak tanpa lagu kenangan
dan terus berjalan mengikuti bayang rembulan
Bermil-mil telah kita susuri kebisuan yang telah merenggut
tapi kita tak juga berhenti
saatnya kini kita nyanyikan
lirik lagu yang kuliris dari semak belukar
dibawah lengan mawarku
kita tepis curiga yang menyeka hari-hari basah
diterminal penantian..
ita kecup jalan hidup
Untuk "kekasih" yang tak pernah menjadi kekasih
Bogor, Februari 1997
No comments:
Post a Comment